MEDAN – Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional, Laksamana Madya TNI Dr Harjo Susmoro, membuka Pekan Budaya Nusantara 2023 di pelataran Maha Vihara Maitreya, Jalan Cemara Boulevard Utara No 8, Kompleks Perumahan Cemara Asri, Deliserdang, Rabu (1/2/2023).
Pembukaan itu ditandai dengan pelepasan pawai multietnis mengelilingi Kompleks Cemara Asri oleh Harjo yang diikuti Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah, Wakil Bupati Deliserdang, Ali Yusuf Siregar dan Direktur Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Syamsul Hadi.
Acara itu juga sekitar 15 etnis dan komunitas di Sumatera Utara yang terdiri atas kelompok seni barongsai dan beberapa perguruan tingkat sekolah menengah atas (SMA) di Kota Medan.
Kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan “Indonesia Raya” dan laporan Ketua Panitia Pelaksana Pekan Budaya Nasional 2023, Edi Candra, yang mengucapkan terima kasih kepada seluruh tamu dan hadirin karena bersedia menghadiri kegiatan itu yang persiapannya sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu.
“Maksud dan tujuan pelaksanaan Pekan Budaya Nusantara 2023 yang berlangsung selama empat hari, yakni 1-4 Februari ini, semata-mata adalah untuk mempererat silaturahmi dan kebersamaan antaretnis sehingga melahirkan nilai Pancasila,” kata Edi.
Kata dia, selain pagelaran tari daerah, pekan budaya ini juga diisi dengan seminar dan drama kebudayaan. Acara dilaksanakan sejak pagi hingga malam. Sementara, ada puncak acara nanti, akan digelar tarian Liong Naga terpanjang se-Indonesia dan akan dinilai langsung oleh Museum Rekor Indonesia (MURI).
“Semoga kegiatan ini sukses terlaksana dan terus berlanjut setiap tahunnya,” tambah Edi.
Pada kesempatan itu, Harjo, mengatakan Indonesia merupakan negara besar yang memiliki keragaman budaya dan suku. Untuk mewujudkan semboyan “Bhinneka Tunggal Ika” maka harus dilaksanakan kegiatan kebersamaan seperti Pekan Budaya Nusantara 2023.
“Kita diciptakan bersuku-suku bukan untuk saling menunjukkan kelebihan, melainkan untuk bisa bersatu. Saya berharap dengan diadakannya Pekan Budaya Nusantara di Medan ini, bisa menjadi contoh untuk ditiru oleh provinsi-provinsi lain di Indonesia sehingga terciptalah kedaulatan Pancasila,” pungkasnya.
Pembukaan Pekan Budaya Nusantara 2023 ini diakhiri dengan penandatanganan prasasti peresmian Lembaga Pelestarian Budaya Tionghoa Yayasan Istana Lima Penjuru (Lembapbupti YIHLP) oleh Sesjen Wantanas Laksdya Harjo Susmoro, Wagubsu Musa Rajekshah, Wakil Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar, Bupati Serdang Bedagai H Darma Wijaya dan Ketua Dewan Kehormatan Tetap Lempabupti YIHLP, Kwik Sam Ho, Moko Kusuma, dan Robert Ongah. (red)
Posting Komentar untuk "Sekjen Wantannas Republik Indonesia Buka Pekan Budaya Nusantara 2023"